Senin, 30 April 2012

Masa Pra Jas Putih Yang Menyenangkan

i'm back hehe..
haii kawan, sedikit mau share tentang pengalaman hidupku untuk meraih jas putihku yang penuh dengan airmata dan senyuman.
aku anak tunggal dari bapak dan ibuku yang sangat baik hati, yang dengan sabar mau merawat seorang anak yang memiliki banyak kekurangan seperti diriku. sebagai anak tunggal tentulah aku cukup dimanja oleh orang tuaku, itu menjadikan aku menjadi anak yang manja dan jujur aku adalah anak yang rapuh. aku masih sering merengek bila aku menginginkan sesuatu, masih sering menangis jika orang tuaku mengatakan "sebentar ya, sabar dulu" ketika aku memaksa mereka untuk memenuhi keinginanku. egois? aku akui itu. dulu aku selalu memikirkan tentang diriku sendiri tanpa mempedulikan apa yang akan orang lain rasakan akibat ulahku, aku hanya berpikir asal aku bisa senang.
sekitar 6 bulan lalu aku baru merasakan bagaimana kehidupan sebenarnya, baaimana sulitnya saat kita membutuhkan sesuatu tapi tak ada tempat untuk bergantung, saat aku harus bisa berdiri diatas kakiku sendiri, walaupun aku masih tertatih dan kadang terjatuh. tapi aku berusaha untuk membuktikan pada dunia bahwa aku bisa, menunjukan kepada orang-orang yang dulu merendahkan aku dengan kata-kata mengejeknya. setidaknya sekarang mereka bisa merubah persepsi mereka tentang aku sebagai 'anak manja' menjadi 'anak yang tidak terlalu manja'. dulu sering aku berpikir bisakah aku? mampukah aku hidup sendiri? jawabannya sekarang aku mampu, disampingku ada teman-temanku yang menganggap aku sebagai keluarganya sendiri. teman-teman masa pra jas putihku yang selalu aku sayangi, teman-teman yang selalu menemani hari-hariku hingga nantinya Insya Allah kami bisa meraih jas putih itu bersama. saat-saat sedih saat aku disini berubah menjadi indah karena dukungan dan dorongan mereka.
ngomong-ngomong masalah mereka, nama mereka adalah iin, fira, lidya, kak tika, dan masih banyak lagi. jujur sekarang aku jadi sangat menyayangi mereka seperti saudaraku sendiri. mereka adalah salah satu dari bagian hidupku yang tidak akan pernah hilang dari sebagian hidupku. mereka menjadi bagian terindah disebagian  hidupku. waktu aku berulang tahun yang ke 18, aku mendapat kejutan yang sangat spesial dari mereka, suatu kejadian yang tidak akan terlupa. bersama mereka adalah hadiah paling indah yang aku dapat saat itu. aku bersyukur pada Allah karena saat aku tidak bersama kedua orang tuaku aku diberikan teman-teman yang sangat peduli padaku. sekian ceritaku, takut kalau dosen bahasa inggris tiba-tiba datang. read ya post yang ini dan yang selanjutnya.


"bertemanlah dengan orang yang tepat, karena merekalah yang akan membawamu ke suasana yang indah. dan akan memberikan efek yang baik pula pada hidupmu"